Kasus yang Disetujui 3 (Lulusan Sekolah Kejuruan Jepang)
Kasus yang Disetujui 3 (Mahasiswa Asing Lulusan Sekolah Kejuruan Jepang)
Halaman ini memperkenalkan contoh kasus (kasus umum) yang berkaitan dengan mahasiswa asing yang telah lulus dari sekolah kejuruan di Jepang dan diberikan gelar “Spesialis”.
(1) Pelamar yang telah mempelajari teori game, CG, dan pemrograman di Departemen Manga dan Animasi akan terlibat dalam pengembangan game berdasarkan kontrak dengan perusahaan yang bergerak di bidang layanan terkait komputer.
(2) Pelamar yang lulus dari Departemen Teknik Elektro akan terlibat dalam desain dan konstruksi pekerjaan kelistrikan, seperti membuat gambar kerja dan mengawasi pekerja lapangan, berdasarkan kontrak dengan perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi fasilitas telekomunikasi seperti TV, serat optik, dan LAN komputer.
(3) Pelamar yang lulus dari Departemen Desain Interior Arsitektur akan terlibat dalam pengukuran kuantitas arsitektur berdasarkan kontrak dengan perusahaan yang bergerak di bidang desain arsitektur, pengawasan desain, dan pengukuran kuantitas arsitektur.
(4) Pelamar yang lulus dari Departemen Perawatan Otomotif akan terlibat sebagai insinyur layanan berdasarkan kontrak dengan perusahaan yang bergerak di bidang inspeksi, perawatan, pengiriman, dan penyimpanan mobil. Ia akan melakukan inspeksi, perawatan, dan pembongkaran bagian inti mobil seperti mesin dan rem. Ia juga akan bekerja sebagai kepala mekanik mobil.
(5) Pelamar yang lulus setelah mempelajari pemrograman di Departemen IT Internasional akan terlibat dalam pembuatan halaman web dan pembangunan sistem melalui pemrograman berdasarkan kontrak dengan perusahaan yang memproduksi komponen logam.
(6) Pelamar yang lulus dari Departemen Kecantikan akan terlibat dalam pengembangan produk dan pemasaran terkait produk kecantikan melalui kegiatannya sebagai penasihat kecantikan di perusahaan penjualan kosmetik.
(7) Pelamar yang telah mempelajari 3D CG, penelitian game, presentasi perencanaan, skenario game, manajemen produksi, dan penelitian kreator di Departemen Kreator Game akan bekerja sebagai perencana game di perusahaan konsultan TI. Ia akan terlibat dalam mengirimkan game untuk pasar luar negeri dan layanan dukungan pelanggan untuk aplikasi game.
(8) Pelamar yang telah mempelajari praktik CAD, matematika industri, mekanika bahan, sirkuit elektronik, dan kontrol mikrokomputer di Departemen Robotika dan Mesin akan ditempatkan di departemen pemrosesan mesin di perusahaan yang merancang dan memproduksi peralatan mesin. Ia akan terlibat dalam tugas seperti memeriksa gambar komponen, memverifikasi presisi, dan membuat program untuk peralatan pemrosesan, dan diharapkan menjadi manajer departemen di masa depan.
(9) Pelamar yang telah mempelajari pemrograman bahasa C, aplikasi bisnis, dan teknologi jaringan di Departemen Pengembangan Sistem Informasi akan membuat program untuk sistem kerja di lapangan dan membangun jaringan di perusahaan yang memproduksi mesin dan peralatan listrik.
(10) Pelamar yang telah mempelajari keterampilan komunikasi, pelatihan layanan, komunikasi antarbudaya, desain karier, dan teori layanan pariwisata di Departemen Komunikasi Internasional akan melakukan tugas manajemen, termasuk pendidikan layanan dan manajemen staf asing, di perusahaan yang mengelola bisnis penyedia tenaga kerja, pengembangan sumber daya manusia, dan layanan pelatihan.
(11) Pelamar yang telah mempelajari prinsip-prinsip pariwisata, praktik hotel, praktik makanan dan minuman, teori layanan makanan, pemasaran ritel, pembukuan, dan etiket bisnis di Departemen Bisnis Internasional akan bekerja di departemen pengembangan bisnis kantor pusat perusahaan manajemen restoran. Ia akan melakukan perekrutan dan pelatihan staf paruh waktu, serta pembuatan materi orientasi untuk karyawan baru.
(12) Pelamar yang telah mempelajari geografi pariwisata, bisnis perjalanan, pemasaran penjualan, presentasi, dan teori keramahan di Departemen Pariwisata dan Layanan Rekreasi mengajukan permohonan untuk dipekerjakan sebagai karyawan jalur karier umum di hotel resor besar. Ia akan ditugaskan secara rotasi untuk tugas front desk, restoran, dan kamar tamu. Setelah diminta rincian lebih lanjut tentang tugasnya, ditemukan bahwa beberapa tugas yang tidak memenuhi syarat untuk visa “Teknologi/Pengetahuan Humaniora/Layanan Internasional”, seperti layanan pelanggan di restoran dan penanganan pesanan perlengkapan kamar tamu, termasuk di dalamnya. Namun, ditemukan bahwa pelamar dipekerjakan sebagai karyawan jalur karier umum dan terutama akan melakukan tugas penerjemahan dan interpretasi di front desk, manajemen reservasi, layanan concierge di lobi, dan analisis kepuasan pelanggan. Tugas-tugas ini juga sama dengan yang dilakukan oleh karyawan Jepang lainnya yang dipekerjakan sebagai karyawan jalur karier umum di perusahaan tersebut.
(13) Pelamar yang telah mempelajari dasar-dasar gambar teknik, praktik CAD, matematika industri, mekanika bahan, sirkuit elektronik, dan desain produk di Departemen Robotika dan Mesin dari Program Kejuruan Industri mengajukan permohonan untuk bekerja di perusahaan yang memproduksi mesin perkakas logam. Setelah pelatihan tahun pertama, ia akan terlibat dalam penyesuaian presisi mesin, pembuatan program untuk peralatan pemrosesan, pemilihan alat pemrosesan, dan perakitan mesin perkakas. Ketika diminta untuk menjelaskan latar belakang pendidikan, riwayat kerja, dan gaji karyawan Jepang lain yang melakukan tugas serupa di perusahaan tersebut, ditemukan bahwa karyawan Jepang lain yang melakukan tugas yang sama adalah lulusan fakultas sains dan teknik dari universitas di Jepang. Juga terungkap bahwa lowongan kerja untuk tugas yang sama mensyaratkan kualifikasi akademis setara lulusan universitas, dan gaji yang dibayarkan sama dengan gaji pelamar.
(14) Pelamar yang telah mempelajari hukum, pemasaran, dan akuntansi di Departemen Praktik Hukum dipekerjakan sebagai asisten manajer toko di toko serba ada. Rencana karier menunjukkan bahwa awalnya ia akan mendapatkan pengetahuan yang diperlukan untuk tugas manajemen melalui pelatihan praktis di toko sambil menjalani OJT (on-the-job training) dari pemilik dan mengikuti pelatihan yang disediakan oleh kantor pusat waralaba. Sekitar satu tahun setelah dipekerjakan, ia akan dipromosikan menjadi manajer toko dan terlibat dalam tugas yang berkaitan dengan pemasaran serta operasi dan manajemen toko.
[Sumber: Situs web Badan Layanan Imigrasi Jepang, per September 2025]
Kasus yang Diizinkan dan Kasus yang Ditolak – Kantor Gyoseishoshi Yokoyama Daisuke (Tokyo/Shinjuku)
Jangan ragu untuk menghubungi kami jika ada hal yang tidak jelas atau untuk konsultasi. (Konsultasi gratis)
Hubungi Kami (Konsultasi gratis) – Kantor Gyoseishoshi Yokoyama Daisuke (Tokyo/Shinjuku)
Daftar Biaya – Kantor Gyoseishoshi Yokoyama Daisuke (Tokyo/Shinjuku)